May 16, 2020

Yakin Mau Ajuin Pinjaman Uang Tunai Buat Kebutuhan Lebaran?

By penulis

Bulan puasa dan Lebaran adalah momen di mana kebutuhan meningkat pesat. Baik itu yang primer seperti bahan makanan dan pakaian, hingga yang sekunder seperti gagdet baru atau bahkan yang tersier seperti kendaraan. Untuk memenuhi kebutuhan ini, tentu diperlukan dukungan dana tambahan yang memadai. Makanya nggak heran, meski sudah ada THR, jumlah pengajuan kredit atau pinjaman uang tunai tetap melonjak jelang Lebaran. 

Apalagi tiga tahun belakangan, ngajuin kredit atau pinjaman uang bisa dibilang semakin mudah dengan hadirnya ratusan fintech yang meawarnai sektor jasa keuangan di Indonesia. Orang-orang yang belum mendapatkan akses kredit dari bank, kini bisa beralih ke fintech. 

Bukan cuma perkara syarat dan cara daftarnya yang lebih mudah dibanding bank, sebagian fintech juga memiliki fitur kredit yang menarik dengan tingkat suku bunga rendah. Seperti Kredivo misalnya dengan tingkat suku bunganya yang flat sebesar 2,95% per bulan, baik untuk kredit barang dengan tenor maksimal s.d 12 bulan, maupun untuk pinjaman tunai mulai dari 500 ribu s.d puluhan juta dengan tenor maksimal 6 bulan. 

Namun, seperti yang kita sama-sama tahu, puasa dan Lebaran kali ini kemungkinan besar akan jauh berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya. Apalagi kalau bukan karena pandemi Corona yang menghajar banyak aspek kehidupan, bukan cuma di Indonesia tapi juga dunia. Dalam kondisi ini, keuangan menjadi hal yang benar-benar harus diperhatikan dan diperketat. Daripada ajuin kredit untuk aktivitas konsumtif dan perayaan yang berlebihan, lebih baik tunda dulu karena ada tiga hal penting yang harus dipertimbangkan: 

Ada PSBB dan larangan mudik

Bagi sebagian besar orang, salah satu pengeluaran terbesar untuk hari raya adalah mudik. Apalagi kalau pergi mudiknya sekeluarga, otomatis biayanya akan makin bengkak. Makin jauh mudiknya, akan makin mahal seiring dengan moda transportasi yang dipilh. Sayangnya, karena pandemi, larangan untuk pergi mudik sudah resmi diberlakukan oleh pemerintah beberapa pekan lalu. Begitu pun dengan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) yang diperpanjang, contohnya di Jakarta hingga 22 Mei 2020. Dengan adanya pelarangan ini, di satu sisi tentu sedih rasanya merayakan hari raya tanpa bisa bertemu keluarga. Namun di sisi lain, kita jadi bisa jauh menghemat pengeluaran dan menyimpan uang untuk kebutuhan yang lebih penting. Plus, nggak perlu maksa ajuin pinjaman uang kalau memang kondisi keuangan nggak memungkinkan untuk pergi mudik. 

Kebutuhan tahun ajaran baru menunggu

Untuk para orangtua yang memiliki anak usia sekolah, jangan lupa bahwa pascalebaran, ada tahun ajaran baru yang sudah menunggu. Seperti yang kita tahu, tahun ajaran baru akan memakan banyak biaya mulai dari uang pangkal untuk masuk sekolah baru, daftar ulang, beli seragam, biaya buku, SPP, dan masih banyak lagi. Untuk kebutuhan ini, ngajuin pinjaman uang tunai di bank atau fintech buat tambahan tentu akan jauh lebih bermanfaat rasanya daripada digunakan untuk memenuhi kebutuhan hari raya. Sebab, meski dirayakan secara sederhana dan minim bujet, hari raya tetap bisa bermakna, toh? Lain halnya dengan kebutuhan tahun ajaran baru yang urgensinya tinggi. 

Anjuran berhemat ketat selama masa pandemi

Perekonomian yang menurun karena pandemi sepatutnya sudah dapat menjadi pengingat diri sendiri untuk berhemat ketat hingga beberapa bulan ke depan. Pangkas pengeluaran yang tidak perlu terutama yang konsumtif seperti jajan, beli pakaian, rutin pesan makan online, dan sejenisnya. Utamakan pengeluaran hanya untuk hal-hal penting dan mendesak seperti stok bahan makanan dan keperluan kesehatan. Apalagi kalau kamu masih punya gaji, THR full, dan project yang masih lancar. Prioritaskan menabung dan berbagi kepada orang-orang yang membutuhkan ya. 

Kredivo: rekomendasi fintech pinjaman uang tunai untuk berbagai kebutuhan penting

Dengan adanya fintech seperti Kredivo, mengajukan pinjaman uang tunai sekarang semudah mendownload aplikasinya di Google Play Store atau App Store lalu daftar secara online. Persyaratan daftarnya juga mudah, yaitu: 

  1. Pendaftar adalah WNI berusia 18 – 60 tahun. 
  2. Memiliki pendapatan tetap minimal Rp 3 juta per bulannya. 
  3. Berdomisili di wilayah Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Medan, Palembang, Semarang, Bali, Yogyakarta, Solo, Malang, Makassar, Cirebon, atau Sukabumi.

Pilih daftar sebagai user Premium jika kamu ingin mendapat limit yang lebih besar, maksimal s.d Rp 30 juta. Jika pendaftaranmu diapproved dalam kurun 1 x 24 jam ke depan, maka kamu bisa langsung menggunakan limit yang dimiliki di akun Kredivo sesuai kebutuhan. Mau dicairkan menjadi pinjaman uang tunai? Kamu dapat menggunakan fitur pinjaman mini atau pinjaman jumbo yang ada di aplikasi Kredivo. 

Untuk pinjaman kecil, pinjaman mini dapat diandalkan dengan minimum pengajuan pinjaman sebesar 500 ribu, tenor 30 hari, dan suku bunga 2,95%. Sementara pinjaman jumbo dapat diandalkan untuk pengajuan pinjaman yang lebih besar, mulai dari Rp 1 juta ke atas, dengan opsi tenor 3/6 bulan, dan suku bunga 2,95% per bulan.